BANYUASIN, KITOUPDATE.COM – Ketua TP PKK Kabupaten Banyuasin, Nabila Askolani Putri, didampingi oleh Ketua DWP Marisa Utami Erwin, Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Aminuddin, S.Pd., S.IP., M.M., serta Kepala Sekolah SMPN 2 Banyuasin III Elisa Estarini, S.Pd., M.Si., mengikuti kegiatan senam pagi bersama sekaligus sosialisasi Program Inovasi Sanggar Permainan Urang Banyuasin (SANGPURBA), yang digelar di SMPN 2 Banyuasin III pada Jumat (9/5).
Program SANGPURBA merupakan inovasi dalam rangka mendukung peningkatan kualitas pendidikan melalui permainan tradisional, sejalan dengan visi Banyuasin Cerdas. Program ini mencakup tahapan penyusunan konsep, peluncuran (launching), sosialisasi, hingga pemassalan permainan tradisional pendidikan.
Dalam sambutannya, Nabila Askolani Putri menyampaikan bahwa kegiatan ini tidak sekadar menjadi ajang perlombaan, melainkan juga sebagai sarana pembentukan karakter, kreativitas, serta kecintaan terhadap nilai-nilai luhur budaya bangsa. Melalui Lomba Sang Purba, generasi muda diajak untuk mengenal sejarah dan budaya nusantara, khususnya permainan tradisional yang berkembang di Kabupaten Banyuasin.
“Permainan tradisional mampu mengasah daya pikir serta memperkuat identitas kita sebagai generasi penerus bangsa. Sementara itu, penerapan Tujuh Kebiasaan Anak Indonesia Hebat menjadi langkah konkret dalam membentuk pribadi yang bertanggung jawab, jujur, kreatif, disiplin, peduli, gigih, dan cinta lingkungan,” jelasnya. (Dwi Amalia)
