Beranda Ogan Kemering Ilir Puskesmas Awal Terusan Melaksanakan Pelatihan Kader Posyandu tentang Pentingnya PMT

Puskesmas Awal Terusan Melaksanakan Pelatihan Kader Posyandu tentang Pentingnya PMT

59
0

OGAN KOMERING ILIR, KITOUPDATE.COM – Puskesmas Awal Terusan sering mengadakan pelatihan tentang pentingnya Pemberian Makanan Tambahan (PMT) di Posyandu untuk meningkatkan pengetahuan dan keterampilan kader Posyandu dalam memberikan PMT kepada balita dan ibu hamil.

Pimpinan Puskesmas Awal Terusan, Hj. Meta, S.Kep., Ners, mengatakan Pelatihan ini sendiri bertujuan untuk meningkatkan gizi anak dan ibu hamil, serta mencegah stunting.

“Puskesmas Awal Terusan tidak henti-hentinya melaksanakan berbagai macam Pelatihan untuk meningkatkan kapasitas dan kualitas Kader Posyandu dengan harapan kader posyandu dapat melaksanakan tugas secara maksimal terhadap ilmu yang telah diterimanya dan dapat mengimplementasikan ilmunya dilapangan” ujar Meta. Sabtu (17/05/2025).

Lebih lanjut ia menyampaikan bahwa Pelatihan PMT di Posyandu memiliki beberapa tujuan penting yaitu:

– Meningkatkan pengetahuan dan keterampilan kader Posyandu:

Pelatihan ini membantu kader Posyandu memahami pentingnya PMT, jenis-jenis PMT yang tepat, dan bagaimana cara menyediakannya dengan benar.

– Meningkatkan status gizi balita dan ibu hamil:

PMT yang tepat dapat membantu memenuhi kebutuhan gizi balita dan ibu hamil, sehingga status gizi mereka meningkat.

– Mencegah stunting:

PMT yang diberikan secara tepat dan teratur dapat membantu mencegah terjadinya stunting pada anak.

– Menggerakkan partisipasi masyarakat:

Pelatihan ini juga bertujuan untuk menggerakkan partisipasi masyarakat dalam mendukung keberlanjutan pemberian PMT.

Sementara itu pada kesempatan yang sama, Bidang Gizi Puskesmas Awal Terusan, Sumartini, AMG mengatakan Kegiatan pelatihan kader posyandu tentang pentingnya Pemberian Makanan Tambahan (PMT) yang dilaksanakan pada hari ini yang bertempat dikantor desa Batu Ampar ini bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan dan keterampilan para kader posyandu dalam menyusun dan mengolah PMT yang bergizi, sesuai dengan kebutuhan balita dan ibu hamil di wilayah masing-masing.

“Pelatihan Kader Posyandu ini diikuti oleh perwakilan dua orang kader dari masing-masing posyandu dan bidan desa dalam wilayah kerja Puskesmas Awal Terusan, dengan total 42 peserta yang berada di wilayah kerja Puskesmas Awal Terusan ini bertujuan untuk meningkatkan wawasan para kader dan meningkatkan kompetensi kader posyandu akan pentingnya PMT disetiap posyandu yang ada di desa” ungkap Tini

Ia menjelaskan Selama pelatihan, para peserta mendapatkan materi teori mengenai gizi seimbang, pentingnya PMT untuk mencegah stunting, serta panduan memilih bahan makanan lokal yang sehat dan terjangkau.

“Selain itu pada pelatihan ini, peserta juga kita memberikan informasi terkait memilih berbagai menu PMT yang mudah diterapkan di posyandu, selain sehat, bahan baku juga mudah didapat dengan harga terjangkau terutama dengan memanfaatkan bahan baku PMT Lokal yang ada” jelas Tini.

Ia mengharapkan dengan adanya Kegiatan ini mampu meningkatkan kualitas layanan posyandu, terutama dalam upaya perbaikan gizi masyarakat.

“Dengan kader yang terlatih dan memiliki pemahaman yang baik tentang PMT, diharapkan angka gizi buruk dan stunting di wilayah kerja UPT Puskesmas Awal Terusan dapat ditekan. Pelatihan ini juga menjadi sarana untuk memperkuat jaringan komunikasi antar kader, sehingga terjadi pertukaran pengalaman dan inovasi dalam pelayanan kesehatan masyarakat” pungkas Tini. (Hendri)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini